Ruang Harta Belakang menara, Seseorang yang mengaku dirinya sebagai Oden-sama. Mengatakan bahwa dirinya pergi dari masa lalu ke masa depan dengan kekuatan Toki. Semua yang berada di ruangan hampir mempercayainya. Semuanya pun percaya dengan kata-kata yang terlontar dari mulut Oden-sama.
Kecuali Ashura-san, dia menjelaskan kepada semua orang bahwa Oden-sama yang di depan mereka adalah palsu. karena tidak mungkin Oden-sama bisa dikirim ke masa depan, karena saat itu Oden-sama telah mati.
Semuanya tidak mempercayai hal tersebut. dan terjadi perdebatan diantara mereka. Oden-sama mulai mengangkat pedang panjangnya dan menyerang Ashura-san. Semua orang tak percaya, karena Oden-sama melakukan hal tersebut kepada temannya sendiri.
Mereka semua pun kemudian mulai meragukan Oden-sama yang saat ini berdiri di depan mereka semua adalah Oden-sama yang asli. Momonosuke-san lalu meminta maaf kepada Ashura-san karena tak mempercayainya.
Mereka kemudian mulai menanyakan kebenaran dari lelaki yang mengaku sebagai Oden-sama yang diduga dia adalah Kanjiro. Kanjiro lalu mengatakan semuanya, bahwa dirinya saat ini mengontrol tubuh tersebut dari jauh karena dia tak bisa hidup lebih lama lagi untuk melihat akhir perang. Karena keadaannya yang cukup parah. Karena hal tersebutlah, Kanjuro Kurozumi ingin menancapkan pisau yang di pegangnya ke inti klan kouzuki.
Mereka pun mulai tersadar bahwa saat ini Momonosuke dalam bahaya, karena sedang menjadi incaran Kanjuro. Saat mereka akan memperingatkan Momonosuke, Kanjuro mengeluarkan bom dan mulai menyalakan sulut nya.
Mereka kemudian memperingatkan semua yang ada di ruangan untuk pergi dari sana, tak lama dari itu terjadi ledakan yang cukup besar dan mengehempaskan seluruh orang di dalamnya. Banyak dari mereka yang terluka karena ledakan tersebut. tapi mereka masih mampu berdiri dan mulai kesal kepada Kanjuro. Kanjuro pun berubah ke wujud aslinya, dia ternyata telah mempersiapkan monster gajah yang mulai menyerang mereka semua.
Mereka pun mulai kesusahan untuk menghadapi monster tersebut, karena ukurannya yang cukup besar. Raizo dan Neko kemudian berusaha untuk menghadapi nya, bersama Lord of the day. Sedangkan Momonosuke dan beberapa yang lainnya melarikan diri untuk mencari tempat yang aman.
Kastil tiba-tiba mulai terbakar dengan sendirinya, padahal tidak ada cahaya bulan ataupun racun. Ternyata Kaidou membakar kastil tersebut, dia merasa puas dengan tindakannya membakar kastil untuk melenyapkan semua orang yang berada di dalamnya.
Dalam grup nya Momonosuke, Momonosuke mulai membicarakan pertemuannya pertama kali dengan Luffy. Nami pun mulai penasaran dengan keadaan Luffy saat ini.
Ternyata Nami saat ini berada di atap Onigashima sedang mencoba untuk mengalahkan monster tengkorak bersama temannya. Luffy tak menyerah untuk mencoba mengalahkan monster tersebut, karena dia percaya bahwa monster tersebut adalah manusia seperti dirinya. Berhadapan dengan monster seperti itu, seperti berada di neraka.
Mereka lalu mencoba untuk menyerang secara bersama-sama. Semangat diantara mereka pun mulai membara begitu juga dengan para monster yang dihadapi.
0 Komentar