Ticker

6/recent/ticker-posts

Breaking News

Website Flash Sekai Masih Dalam Proses Penataan, Mohon Maaf Bila Terdapat BUG 404

Non Non Biyori "Nonstop"

 



Episode 6

“Aku melupakannya....”

        Pada episode ke enam ini, Non non Biyori menyuguhkan dua babak cerita. Babak pertama, diawali dengan Renge yang menghampiri Kazuho dimana awalnya Renge mengira Kazuho sedang bermain menjadi patung. Kazuho kemudian menjelaskan bahwa dia sedang melihat kalender, dan bertanya kepada Renge bahwa ada tanggal yang selalu dia tunggu-tunggu setiap tahunnya.

        Renge tidak begitu mengerti dengan maksud Kazuho, mungkin karena lupa. Dia hanya menjawab besok hari Rabu. Akhirnya Kazuho menjelaskan bahwa besok waktunya untuk kamping liburan bersama semuanya. Kaget dengan hal tersebut, Renge langsung bersemangat dan mengajak Kazuho untuk mempersiapkan barang-barang yang harus dibawa. Kazuho pun mengatakan bahwa semuanya sudah dipersiapkan, Renge pun dengan antusias menjawab bahwa ada satu hal lagi yang perlu di persiapkan. Yaitu persiapan hati. Kazuho pun tersenyum dan berkata bahwa itu adalah hal yang harus dipersiapkan oleh Renge sendiri.

      Keesokan harinya, di perlihatkan sebuah tempat perkemahan. Pengambilan gambar mulai dari beberapa orang yang sedang berkemah ada yang sendirian, bersama teman ataupun bersama keluarga. Renge pun menemukan tempat untuk mendirikan tenda kemah mereka, mereka pun mulai membangun tenda bersama-sama dan saling membantu. Natsumi meminta Renge untuk memasang pasak di tanah, Renge yang baru pertama kali memegang pasak malah ingin menjadikannya sebagai mainan. Komari yang melihat tingkah Natsumi yang bersiap meghadapi apa yang akan dilakukan Renge, kemudian memperingatkan untuk tidak bermain-main sebelum tenda nya jadi.

    Setelah semua tenda jadi, Kazuho pun menyarankan kepada semuanya untuk bermain. Acara kamping pun dimulai, seperti memasak bersama, membuat barbeque dan lainnya. Setelah makan malam, kazuho yang kebanyakan minum beer kemudian mabuk berat. Komari dan Hotaru kemudian membawanya. Saat Renge menanyakan permainan apa yang akan dilakukannya besok, Natsumi kemudian mempunyai ide untuk menangkap serangga dengan coklat. Renge pun tertarik dengan ide Natsumi. Namun sebelum itu, Natsumi mengajak untuk bermain kartu, Renge mengajak Natsumi untuk menangkap serangga. Mereka pun pergi berdua untuk mencari serangga.

       Saat Komari dan Hotaru akan membeli jus, Kazuho setengah terbangun dan mencari keberadaan Renge. Mendengar bahwa Renge pergi untuk mencari serangga bersama Natsumi, Kazuho sebagai orang dewasa di antara semuanya merasa bertanggung jawab dan mencari Renge dan Natsumi. Saat berjalan mencari mereka berdua, Kazuho merasa sempoyongan dan berlutut di tanah. Dia merasa lebih baik ketika berjalan dengan merangkak untuk mencari Renge.

        Beberapa meter dari Kazuho, Renge dan Natsumi sedang berjalan. Renge merasa ada sesuatu yang aneh, namun Natsumi tidak mempercayainya dan menganggapnya hanya perkiraannya saja. Natsumi kemudian melanjutkan langkah kakinya untuk mencari pohon yang bisa dijadikan tempat umpan serangga. Renge yang masih penasaran, kemudian menunggu sesuatu muncul dari jalan yang dia lewati tapi sepertinya tidak ada apa-apa. Renge pun melanjutkan langkahnya, namun tiba-tiba kakinya dipegang oleh sesuatu yang mana adalah tangan Kazuho, tapi Renge mengira itu adalah hantu dia langsung berlari ke arah Natsumi.

        Saat natsumi dan Renge telah menemukan pohon yang dicari, mereka kemudian hendak mengolesi pohon tersebut dengan cokelat. Di sisi lain, Kazuho yang masih berjalan dengan merangkak tiba-tiba rambutnya tersangkut dahan ranting. Dia pun melepaskan tali rambutnya. Saat menemukan Renge dan Natsumi, Kazuho muncul dari balik semak-semak dengan rambut terurai dan membuat mereka berdua kaget. Dengan spontan Natsumi melemparkan botol berisi cokelat dan cokelat pun menumpahi wajah Kazuho, mereka berdua melarikan diri ke dalam tenda dan menceritakan apa yang terjadi dimana mereka mengira Kazuho adalah hantu.

       Mendengar cerita Natsumi, Hotaru tidak percaya adanya hantu. Komari pun berkata demikian sama seperti Hotaru. Tak lama, Kazuho pun kembali ke tenda setelah Renge dan Natsumi tiba. Komari kemudian membuka pintu tenda, dan dia melihat Kazuho berlumuran cokelat seperti seseorang berlumuran darah karena keadaannya yang tidak terlalu terang. Komari pun langsung pingsan setelahnya.

        Masuk ke babak kedua, liburan hampir selesai. Natsumi berkunjung ke rumah Hika-nee dengan maksud ingin mengerjakan PR liburan nya bersama Hika-nee. Bukannya mengerjakan PR, Natsumi mengawali untuk mengeluhkan soal PR kemudian Hika-nee pun ikut mengeluh mengenai PR nya juga. Setelah Kazuho mengantarkan jus, Natsumi mendapat ide untuk melakukan aksi boikot  dan mengajak Hika-nee. Hika-nee yang awalnya tak mau ikut-ikutan Natsumi malahan berakhir dengan bermain kartu bersamanya. Selanjutnya, setelah dirasa bosan memainkan kartu, saat Natsumi mengajaknya bermain permainan lainnya. Hika-nee melirik tumpukan PR tugas liburannya. Natsumi kemudian mengajak Hika-nee untuk bermain video game di ruang tengah.

        Hika-nee merasa berdosa karena bermain video game di depan adiknya sendiri dan juga Kazuho yang mana guru sekolah Natsumi. Renge yang telah selesai mengerjakan PR pun akhirnya menanyakan kepada Hika-nee bagaimana dengan PR nya. Hika-nee pun menjawab bahwa PR nya telah selesai semuanya. Renge pun ingin ikut bermain, melihat ada celah Natsumi langsung pamit ke toilet sebentar dan minta digantikan oleh Renge. Setelah waktu yang cukup lama, Hika-nee merasa ada yang tidak beres dengan Natsumi. Hika-nee kemudian mencari Natsumi, dan benar saja dia mendapati Natsumi sedang mengerjakan PR liburan nya.

    Mereka berdua pun beradu mulut , Hika-nee menyuruh Natsumi untuk berhenti mengerjakan tugasnya namun Natsumi tidak mau. Karena mereka berdua tarik-tarikan, sampai akhirnya meja pun tergeser dan jus yang diatasnya pun jatuh membasahi buku tugas Natsumi. Melihat hal tersebut, Hika-nee langsung membuat kesepakatan dengan Natsumi, yaitu melakukan boikot atas apa yang telah diboikot. Setuju dengan usul Hika-nee, mereka berdua pun langsung bergerak cepat untuk menyelesaikan tugasnya.

    Dibagian penutup, ditampilkan kegiatan siswa yang lainnya. Dan terakhir, Renge yang sedang melukis wajah Natsumi dan Hika-nee yang tertidur di atas meja belajar bersama tugas-tugas mereka...

Bagaimana dengan aksi mereka di episode ke enam ini, apakah menghibur untuk teman-teman semuanya? jika belum menonton, kalian bisa download anime nya di beberapa situs web download anime. menurut kalian, mana yang lebih seru, babak pertama atau babak keduanya?

Sampai jumpa di episode selanjutnya...

 

Posting Komentar

0 Komentar