Ticker

6/recent/ticker-posts

Breaking News

Website Flash Sekai Masih Dalam Proses Penataan, Mohon Maaf Bila Terdapat BUG 404

Kuma-Kuma Bear Episode 2

 


Episode 2

“Aku pikir akan melanjutkan episode pertama”

Di episode yang ke dua ini, plot nya menjadi mundur. Dinarasikan oleh Yuna, mengenai perjalanannya bermain game RPG World Fantasy Online. Setelah satu tahun bermain game RPG tersebut, ketika dia login dia bertemu dengan penyambut dalam game saat login. Dia mendapatkan hadiah dari administrator, setelah memilih hadiahnya ternyata sebuah set kostum beruang lengkap dengan sarung tangan beruang. Tak hanya itu, Yuna pun harus menjawab angket yang diberikan kepadanya. Seperti pilihan antara dunia asli dan dunia fantasi.

Selesai menjawab angket, ketika Yuna membuka matanya. Ternyata dia berada di wilayah yang berbeda, dengan memakai kostum beruang. Sempat bingung dengan apa yang terjadi karena tidak ada tombol player ataupun akses untuk mengubah perlengkapan. Dia pun panik, karena semua hal yang biasanya ada di dalam game RPG tidak ada. Kemudian muncul suara yang menandakan sebuah pesan masuk dari game.

Tertulis dalam pesan tersebut ucapan selamat kepada Yuna atas kehadirannya di dunia baru yang dikelola oleh sang administrator. Tak hanya disitu, Yuna dibuat lebih kaget setelah melihat levelnya dimulai lagi dari awal. Dia merasa menjadi seseorang yang konyol dengan kostum beruang, dan juga levelnya yang mulai dari awal di level satu.

Belum reda rasa paniknya, tiba-tiba seekor serigala buas datang dari balik semak-semak. Karena tak tahu apa yang harus dilakukannya, Yuna langsung mengambil batang ranting di dekatnya untuk dijadikan sebagai senjata. Mengejutkan nya, Yuna yang hanya mengarahkan ranting kayu yang dipegangnya ke arah serigala yang menerkam kearah nya. Secara tiba-tiba serigala tersebut tersungkur jatuh ke tanah dan mati. Melihat hal tersebut, Yuna sangat kaget. Dia mengira bahwa mungkin saja ranting yang dipegangnya adalah ranting milik pahlawan. Beberapa saat kemudian, Yuna pun mengira kembali mungkin hal tersebut terjadi karena kostum beruang yang di pakainya.

Penasaran dengan makhluk buas didepannya, karena di dalam game RPG yang dia mainkan. Ketika seorang player mengalahkan monster maka monster tersebut akan menghilang dan berubah menjadi item atau permata. Belum hilang rasa penasarannya, Yuna mendengar seseorang berteriak meminta tolong. Dia pun kemudian mencari arah datangnya suara tersebut. tak jauh dengan posisinya, ternyata ada seorang anak gadis yang sedang dikerumuni kawanan serigala yang siap menerkamnya kapan saja. Melihat hal tersebut, Yuna yang mengira gadis tersebut adalah NPC langsung berusaha menolongnya dengan melemparkan batu yang ada di dekatnya ke arah serigala yang hendak menerkam gadis tersebut.

Yuna kembali dibuat heran dengan kekuatannya sendiri, dia merasa melemparkan batu tersebut secara asal. Tapi hebatnya batu tersebut mengenai salah satu serigala dan membuatnya mati, serigala yang lainnya pun kabur melarikan diri ke dalam hutan.

Yuna pun mendekati anak gadis yang baru saja diselamatkannya, dan menanyakan bagaimana keadaan nya sekarang. Namun, tidak sesuai harapannya. Anak gadis tersebut merasa sedikit ketakutan dan mengira Yuna akan memakannya. Melihat respon anak gadis tersebut, awalnya Yuna merasa jengkel tapi dia memakluminya karena hal tersebut terjadi sebab ia mengenakan kostum beruang.

Yuna pun menurunkan topi nya dan terurailah rambutnya yang panjang, serta terlihatlah secara jelas wajahnya yang cantik. Yuna kemudian memperkenalkan dirinya kepada anak gadis di depannya yang bernama Fina.

Fina menjelaskan alasannya pergi ke hutan, yaitu mencari obat untuk ibunya. Yuna pun kemudian meminta bantuan Fina untuk mengantarkannya ke pusat kota, dengan harapan mungkin dia akan bertemu player lain di sana. Fina menawarkan jasanya untuk membelah serigala yang mati karena serangan Yuna. Yuna merasa bahwa Fina seorang yang hebat, karena tidak takut membelah binatang buas. Yuna pun dibuat heran, dia mengira hal yang dilakukan Fina adalah efek dari update game.

Yuna melihat status levelnya naik setelah mengalahkan dua serigala, dan selain itu dia mendapatkan beberapa skill baru yang salah satunya mirip seperti item pocket. Saat Fina telah selesai mengerjakan tugasnya untuk membelah serigala, yuna pun mencoba skill barunya dengan menyimpan hasil pekerjaan Fina ke dalam pocket.

Sampai di kota Cremonia, ketika mereka tiba di gerbang kota. Penjaga meminta tanda pengenal, namun Yuna tak memilikinya. Sebagai gantinya, Yuna harus membayar satu koin perak sebagai ijin memasuki kota. Saat Yuna tengah berpikir, tiba-tiba pesan dari administrator pun muncul memberitahukan bahwa administator telah memberikannya sejumlah uang di dalam dunia game tersebut.

Sesampainya di guild petualang, Fina mengajak Yuna menemui pamannya yang bernama Gentz. Gentz menyapa balik Fina dan kaget dengan teman disampingnya, secara spontan memanggil Yuna dengan sebutan beruang. Gentz meminta maaf, karena tidak ada pekerjaan membedah untuknya hari ini. Fina kemudian mengatakan bahwa dia hari ini akan menjual serigala yang telah di bedahnya di hutan, dan juga menjelaskan bahwa dia ditolong oleh Yuna saat dihutan untuk mencari obat.

Mendengar penjelasan Fina, Gentz langsung naik pitam dan menasehati Fina. Fina kemudian mengenalkan Yuna kepada Gentz dan Gentz pun berterimakasih karena telah menyelamatkan Fina dengan memanggilnya Nona Beruang. Yuna pun bersikap rendah hati dengan mengatakan bahwa dia pun terselamatkan karena dia sedang tersesat dihutan.

Gentz lalu membayar material yang dijual Fina dan Yuna dengan empat koin emas. Yuna lalu membaginya sama rata kepada Fina. Fina awalnya menolak karena merasa tidak berhak atas imbalan tersebut, sebagai gantinya Yuna kemudian meminta nya untuk mengantarkan dia keliling kota.

Saat berjalan keliling kota, Yuna merasa bahwa kota tersebut mirip dalam game namun untuk penduduk dan toko yang ada disana tidak sama dengan yang ada di dalam game. Selain itu, ketika mereka berdua berjalan. hampir seluruh orang melihat ke arah Yuna yang mengenakan kostum beruang dan terlihat mencolok. Sadar dengan yang dikenakannya mencolok, rasa kewaspadaannya pun berubah menjadi kepanikan tersendiri.

Saat di meja makan, Fina merasa tidak enak harus memakan hidangan di depannya yang terlihat mewah sendirian (tidak bersama keluarganya). Fina pun mengajukan untuk membawa roti yang ada di meja makan dibawa pulang untuk adik dan ibunya dirumah. Yuna pun dengan senang hati membelikan banyak makanan kepada Fina sebagai ucapan terimakasih. Mereka pun berpisah di persimpangan jalan, karena hari sudah cukup sore.

Saat hendak membayar biaya sewa kamar kepada resepsionis, Yuna merasa ada seseorang yang bersikap berbeda dari yang lainnya. Yaitu bilang kepadanya kalau sarung tangan beruang yang dipakainya sangatlah imut. Setelah membayar uang sewa kamar, Yuna langsung menuju ke kamarnya dan tidur.

Keesokan harinya, Yuna menyadari bahwa dirinya berada di dalam dunia lain (isekai) dengan muka serius dia memandangi semua orang di bawahnya (Yuna ada di lantai 2).  Merasa yakin, bahwa dia berada di dunia isekai. Dia pun tidak memperdulikannya lagi keberadaannya dimana, karena dia merasa tidak memiliki alasan untuk kembali ke dunia asalnya dan berniat untuk menikmati dunia isekai tersebut dengan perasaan senang.

Yuna pun mengecek keadaan sekitarnya, dan mempelajari skill apa saja yang dimiliki kostum beruangnya dan berlatih apa saja kemampuan dari kostum yang dikenakannya. Ternyata kekuatan nya hampir sama seperti dalam game, hanya dengan membayangkannya saja maka kekuatan tersebut akan muncul dan menjadi lebih kuat saat Yuna membayangkan mengenai beruang. Jika salah satu set kostum nya dilepas, maka Yuna seperti tidak memiliki kekuatan apapun.

Selesai berlatih di hutan, Yuna kembali ke kota dan bertemu dengan Fina. Fina pun menyarankan untuk pergi ke guild petualang, dan menjelaskan jika dia tahu bahwa Yuna adalah petualang sejak awal seharusnya dia tidak perlu membayar uang masuk ke kota tapi dengan syarat harus mendaftar terlebih dahulu ke guild petualang untuk mendapatkan identitas.

Sesampainya di guild petualang, semua yang ada di dalam guild petualang membicarakan Yuna dengan kostum beruangnya. Yuna tak menghiraukan mereka dan langsung ke bagian resepsionis. Saat resepsionis sedang mencari formulir yang harus di isi Yuna, seorang petualang mengejeknya dengan berkata tidak sopan dan merendahkan Yuna.

Resepsionis pun mengancam Deborane, orang yang sering membuat ulah kepada petualang pemula tersebut. akan melaporkannya ke guild master dan mencabut kartu petualang nya. Sedangkan, Yuna dengan santainya balik mengejek dengan mengatakan orang yang didepannya adalah seorang goblin yang harus dikalahkan. Tidak terima dengan ejekan tersebut, Deborane kemudian menantang Yuna untuk bergulat di depan guild. Yuna pun menyanggupinya dan langsung melakukan pukulan beruang dan seketika Deborane tersungkur ke tanah dan pingsan.

Saat mengisi formulis pengajuan, bingung dengan apa yang harus di tulis di kolom pekerjaan. Yuna pun menulis beruang, dan saat diberikan kepada resepsionis. Resepsionis merasa heran tapi meloloskan formulir Yuna dengan menganggap beruang sebagai pekerjaan.

Selesai guild card nya dibuat, Yuna menjelaskan isi dari guild card tersebut. resepsionis pun menjelaskan bagaimana cara kerja guild. Yuna merasa apa yang dijelaskan oleh resepsionis adalah suatu hal yang sering dia temui saat bermain game, Yuna kemudian menyelesaikan misi pemula dengan sangat cepat dan membawa hasil misinya ke guild. Melihat tumpukan monster serigala yang dibawa Yuna, semua orang di guild dibuat terheran-heran begitu juga dengan resepsionis.

Gentz-san datang untuk menemui Yuna, dia menyarankan untuk membawa monster yang belum dibedah ke toko. Selain itu, dia pun membicarakan mengenai Fina dan Ibunya. Yuna awalnya mengira Gentz-san mengincar Fina, tapi kemudian Gentz-san menyangkal bahwa yang dia incar adalah ibunya Fina. Gentz-san juga meminta Yuna untuk memperkerjakan Fina sebagai pembedah monster buruannya, karena dia tidak bisa memberikan pekerjaan kepada Fina akhir-akhir ini.

Setelah semuanya berlalu, Fina pun menjalankan satu misi lagi untuk mengalahkan Wolf tiger. Merasa aneh dengan nama monsternya, Yuna meminta kepada resepsionis untuk membedakan antara serigala dan harimau. Setelah mengalahkan dua Wolf tiger, salah satu wolf tiger menuju ke arah lain. Di radar miliknya, menunjukkan ada seorang manusia disana. Yuna kemudian langsung berlari untuk mengejar wolf tiger tersebut. ternyata, Fina sedang mencari obat untuk ibunya. Yuna langsung mengeluarkan skill nya yaitu bear cutter. Dalam sekejap wolf tiger jatuh tersungkur di tanah. Yuna menyayangkan, karena monsternya harus meninggal dengan keadaan tercabik tidak utuh seperti biasanya.

Yuna kemudian mendekati Fina, dan menawarkan kontrak kerja kepadanya untuk membedah monster buruannya. Fina yang awalnya merasa ragu akhirnya menerima kontrak tersebut.

Akhirnya, selesai episode dua. Gak kerasa ternyata sepanjang itu. Mau aku singkat-singkat aja, tapi hampir seluruh ceritanya merupakan main story yang gak bisa di potong-potong. Jadi, panjang juga gak apa-apa kan.

Terimakasih yang sudah mau membaca sampai akhir, jika ada kekurangan dalam pengetikan saya minta maaf. Sampai jumpa di episode tiga...

 

 

Posting Komentar

0 Komentar